Awas! Akibat Game Online Anak bisa Membunuh, Merampok & Memperkosa
Satgas
Perlindungan Anak (PA) menyororti perosalan kecanduan anak-anak pada
game yang sudah melewati ambang batas. Anak-anak menghabiskan waktunya
berjam-jam dengan game tanpa peduli dengan lingkungannya.
Berbagai
penelitian telah membuktikan bahwa ini dapat merusak sistem saraf otak
anak sehingga dapat menurunkan kecerdasan, konsentrasi, memicu perilaku
agresif, autis dan penyakit lainnya seperti kerusakan mata, obesitas,
gangguan pertumbuhan dan sosial.
"Ini
baru dari aspek anak-anak yang sudah kecanduan game. Pada aspek lain
seperti dampak game pada anak, kita amati banyak kasus yang berawal dari
pengaruh game, seperti anak SD membunuh temannya di Ciracas gara-gara
label geng, SD membacok temannya di Depok, umur 9,10,11 mencabuli anak
umur 6 dan 4 tahun di Padang. Baru-baru ini beberapa anak merampok
karena butuh uang untuk game online, beberapa kasus kekerasan, bullying,
pemerkosaan, pencabulan dan sebagainya dipicu oleh game online," ujar
M. Ihsan Ketua Satgas PA dalam keterangan pers yang disampaikan pada
Rabu (5/9/2012).
Beberapa
media mengangkat fakta game online, khususnya tvone punya bukti dan
fakta tentang kasus anak dipicu oleh game online, tapi pemerintah dan
masyarakat belum tersentak dan seperti tidak ada masalah. Sampai saat
ini anak-anak masih bersembunyi di kamar dengan game nya, orang tua
dengan bangga memberi fasilitas game pada anaknya tanpa kontrol, warnet
penuh dan buka 24 jam bebas diakses oleh anak-anak tanpa ada regulasi
khusus tentang warnet.
"Banyak
penelitian membuktikan bahwa materi game yang diminati anak-anak adalah
kekerasan bercampur dengan pornografi. Materi game yang positif tidak
menarik buat anak-anak," lanjut Ihsan.
Menurut
Ihsan, pemerintah daerah harus menyisir izin warnet dan membatasi jam
operasi serta anak yang boleh masuk warnet, pemerintah dan masyarakat
mengkampanyekan perilaku positif dengan game, bimbingan dan pengawasan
untuk anak-anak di rumah dan lingkungan.
Sekarang berbagai jenis game online telah banyak bermunculan seperti
game online RPG (Point Blank, Counter Strike, dll), strategis (Dota,
empire), survival, dll. Game-game tersebut banyak kita jumpai di
warnet-warnet game dan para pemain game online tersebut tidak hanya
anak-anak muda tetapi orang dewasa pun banyak yang memainkannya. Tetapi
mengapa sih banyak orang yang maen game online padahal kalo di pikir-pikir gak ada untungnya sama sekali malah merugikan kita, dari segi waktu dan biaya.
Tetapi ya gimana lagi sekarang jamannya udah canggih alias modern
semua berhubungan dengan IT. Game online pun gak lepas dari IT, banyak
para pengusaha-pengusaha IT meningkatkan fitur dari buatannya, seperti
Laptop ASUS yang spesifikasinya cocok buat para Gamers.
Terus hal-hal yang merugikan dari Game Online itu sendiri, diantaranya:
1. Dapat merusak mata, karena kalo kita maen game online gak mungkin cuma sebentar pastinya berjam-jam
2. Merusak cara berpikir kita, kebanyakan pemain Game Online otaknya telah diperbudak oleh Game Online itu sendiri
3. Dari segi keuangan. Pasti kita akan
menghabiskan cukup banyak uang dan tidak sedikit uang yang kita habiskan
sia-sia untuk voucher game yang sifatnya sementara.
4. Dari segi waktu. Ini khususnya buat para pelajar yang hobi maen game
online, tidak sedkit waktu yang kita habiskan di depan layar komputer
untuk bermain Game Online sedangkan pelajaran di sekolah di abaikan
5. Ini mungkin dari segi ketaatan. Jika
kita sudah bermain Game Online pasti kita lupa akan segalanya dan
ketaatan terhadap orang tua pun berkurang kita lupa akan ibadah, makan,
dll.
Ya, Itulah dampak buruk dari Game Online itu sendiri. Tapi, alangkah
baiknya kita menjauhi Game Online karena jika kita telah mencobanya
sekali kita pasti akan ketagihan dan berhentinya pun sulit, itu sama
halnya saja dengan merokok yang sulit untuk berhenti. Sebenarnya kalo
dipikir-pikir itu semua adalah cara bangsa asing untuk membodohi kita
semua, mereka bangsa Asing menciptakan Game Online ingin supaya para
generasi-generasi muda dari bangsa kita bodoh dan hanya berpikir tentang
Game Online dan tidak berpikir untuk kemajuan bangsanya dan dirinya
sendiri. Memang sekarang sudah tidak ada perang dengan senjata tapi
sekarang perang pemikiran sudah banyak terjadi.
Jadi saya hanya mengingatkan kepada pembaca dan diri saya sendiri
agar jauhi Game Online dan kita harus majukan bangsa ini, yaitu Bangsa
Indonesia menjadi bangsa yang adil, tentram, dan sejahtera. Amin
Kita Pasti Bisa!!!
Bisa Juga Kalian Kunjungin Blogger Ini ; -http://bekerzzamcrew.blogspot.com/
-http://mhielinkinparkunderground.blogspot.com/
-http://mhiesevenfolddism.blogspot.com/
0 komentar:
Posting Komentar